loading...

Lokakarya Pemanfaatan Aplikasi Kudu Sekolah

Pekalongan, 16 Februari 2022. Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir Kabupaten Pekalongan mendapat banyak apresiasi dan penghargaan berkaitan dengan beberapa inovasi yang dibuat dan dikembangkan untuk mendukung penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik, yang Salah satunya adalah inovasi disektor pendidikan melalui Gerakan Kudu Sekolah.

Gerakan Kudu Sekolah yang dikembangkan Pemerintah Kabupaten Pekalongan bekerja sama dengan Kolaborasi Masarakat dan Pelayanan Untuk Kesejahteraan ( *KOMPAK*) diluncurkan pada tahun 2019 telah mendapat pengargaan TOP 45 Inovasi Nasional dan mendapat apresiasi dari berbagai pihak termasuk dari kabupaten/kota lain. Inovasi ini telah mendorong kabupaten/kita lain berkunjung ke Kab.Pekalongan untuk melakukan studi tiru. Mengingat banyaknya kab/kota yang tertarik untuk mereplikasi dan mengembangkan Gerakan Kudu Sekolah ini, maka Pemerintah Kabupaten Pekalongan dengan didukung penuh oleh KOMPAK menyelenggarakan Lokakarya Pemanfaatan Aplikasi Kudu Sekolah Bagi Kabupaten/Kota Replikator Model Mekanisme Pendataan Anak Tidak Sekolah (ATS) Melalui Gerakan Kudu Sekolah Kabupaten Pekalongan, yang diselenggarakan dari tanggal 15 -16 Pebruari 2022 di Holtel Santika Pekalongan.
Hadir dalam Lokakarya tersebut 10 kabupaten/kota se Indonesia, yaitu

1. Kabupaten Luwu – Provinsi Sulawesi Selatan
2. Kabupaten Luwu Utara – Provinsi Sulawesi Selatan
3. Kabupaten Maros – Provinsi Sulawesi Selatan
4. Kabupaten Pangkajene Kepulauan – Provinsi Sulawesi Selatan
5. Kabupaten Magetan – Provinsi Jawa Timur
6. Kabupaten Lombok Utara – Provinsi Nusa Tenggara Barat
7. Kabupaten Indra Giri Hulu – Provinsi Riau
8. Kabupaten Purworejo – Provinsi Jawa Tengah
9. Kabupaten Pemalang – Provinsi Jawa Tengah
10. Kota Pekalongan Propinsi Jateng

Acara dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, M. Yulian Akbar, S.Sos, MSi.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah sangat menyambut baik lokakarya ini dan mengapresiasi kehadiran seluruh peserta lokakarya.

“Merupakan suatu kehormatan bagi Kab.Pekalongan mendapat apresiasi dari kab/kota lain atas inovasi Program Kudu Sekolah bahkan berminat untuk mereplikasi dan mengembangkan Gerakan Kudu Sekolah. Dengan senang hati, kami siap untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman terkait dengan inovasi di Sektor Pendidikan ini dan kami berharap dengan lokakarya ini akan terjadi transformasi knowlegde terkait Gerakan Kudu Sekolah”


Lebih lanjut Yulian Akbar menambahkan bahwa Gerakan Kudu Sekolah merupakan inisiatif Progresif Pemkab.Pekalongan sebagai sebuah solusi nenyikapi permasalahan Anak Tidak Sekolah ( ATS) sekaligus merupakan perwujudan komitment pemerintah dalam memperluas keterjangkauan pelayanan dasar yg salah satunya adalah pendidikan. Lebih jauh, gerakan Kudu Sekolah ini dibangun untuk membantu pemerintah meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dibidang Pendidikan dan memutus mata rantai kemiskinan antar generasi.

Diakhir sambutan tidak lupa disampaikan apresiasi dan terimakasih Pemerintah Kab.Pekalongan kepada KOMPAK yang selama 5 tahun terakhir ini telah menjadi mitra stretegis Pembangunan di Kabupaten Pekalongan. Lokakarya ini ditutup secara resmi pada tanggal 16 Pebruari 2022 oleh Plt. Kepala Bapeda Kab.Pekalongan.